Selasa, 13 Desember 2011

Makanan Mentah Sebuah Tawaran Menarik

Wawancara dengan Ibu Maryam Hosseini, dari
Natural Nutrition Society di Iran, dan Beberapa Pasiennya, tentang Manfaat Pola
Makan Makanan Mentah dalam Menyembuhkan Penyakit
 
Wawancara ini dilakukan oleh Supreme Master Telervision
(sebuah jaringan televisi internasional yang dipancarluaskan secara gratis ke
seluruh dunia) bersama dengan Ibu Maryam
Hosseini dari Natural Nutrition Society di Iran tentang manfaat makanan
mentah dalam menyembuhkan penyakit. Diterjemahkan oleh Tim Penerjemah Supreme
Master TV.
Rekaman
video wawancara itu bisa diunduh melalui : 
http://www.suprememastertv.com/ina/hl/?wr_id=129&page=1#v. 

(Semoga
wawancara berikut ini dapat menjadi bahan berguna untuk memperbaiki paradigma
kita untuk hidup sehat sampai tua dan bagaimana menyikapi diri menghadapi
penyakit yang mungkin timbul.)
 
Maryam Hosseini
mendirikan Natural Nutrition Society di Iran setelah menjalani pola makan
mentah selama 5 tahun. Organisasi tersebut menyelenggarakan pertemuan rutin
dengan masyarakat umum tentang gaya hidup makan makanan mentah. Maryam juga
merupakan manager sebuah cafe makanan mentah di Teheran. 
Maryam Hosseini: Sekitar lima tahun yang lalu, karena
banyak penyakit, saya selalu minum 18 tablet tiap hari. Ketika itu, saya menderita
penyakit kantong empedu. Sekitar lima tahun yang lalu saya pergi ke Rumah Sakit
Arad, dan mereka mengatakan bahwa kantong empedu saya harus dibuang. Perut saya
banyak gas. Saya menderita kista ovarium, arthritis, masalah pada leher dan
insomnia akut.
 
Karena saat itu Tahun Baru Persia saya
katakan saya mau pulang dan akan kembali untuk operasi. Saya lalu menemukan
buku yang ditulis almarhum Bapak Avanessian Der Avanessian, seorang ahli makanan
mentah yang terkenal di Iran, yang berjudul“Raw Foodism– Phylosophi of Nurition
and Health” . Buku itu membawa harapan besar bagi saya.
Setiap halaman yang saya baca membuat saya kaget
karena saya telah menjalani hidup dengan cara yang salah selama ini. Saya
terbiasa makan daging, manisan, kue, es krim. Saya suka coklat. Mulai malam itu
saya memutuskan untuk berhenti, saya menyuruh putri saya membuang tablet saya.
Saya tidak mengenal lembaga apa pun.. Saya tidak tahu cara menyiapkan makanan
mentah, saya tidak tahu apa yang harus dilakukan. Tapi saat saya membaca buku
tersebut dengan seksama, saya memulainya dengan buah-buahan.
Sekitar satu minggu saya mulai mendapat reaksi
penyembuhan; saya menderita sakit tulang dan kaki. Saya benar-benar merasakan
dampak kecanduan obat. Sama seperti orang kecanduan, saya merasa sakit pada
tubuh. Saat saya terbiasa minum tablet, saya bertahan, kemudian tubuh saya
bereaksi dengan sakit kepala, mual, setelah satu minggu saya mulai merasa baik.
Dalam dua bulan,  delapan penyakit saya sembuh. Dalam dua tahun
terakhir, saya tidak pernah demam. Kenyataannya tidak satupun penyakit saya
kambuh lagi.
Supreme Master TV: Setelah
mengalami perbaikan ajaib pada kesehatannya, Hosseini memutuskan menolong orang
dengan informasi mengenai manfaat pola makan nabati mentah.

Maryam Hosseini: Saat Anda mengetahui metode ini, Anda
mendapat kedamaian pikiran dari segala perspektif; Anda tidur lebih baik.
Dengan makanan mentah sistem kekebalan tubuh Anda bertambah baik dan Anda tidak
pernah sakit lagi. Jadi, sekitar 1,5 tahun yang lalu, kami mendirikan “Natural
Nutrition Society”, kami mengurusnya untuk memberi petunjuk dan menyiapkan
makanan mentah. Untungnya, banyak orang datang ke sini dan mereka menderita
penyakit seperti leukemia, kanker payudara, kanker prostat, kanker perut,
kanker usus. Mereka telah mencoba berbagai cara, bahkan kemoterapi, tapi mereka
semua datang dan akhirnya sembuh. Kami undang mereka ke sini agar mereka bisa
bicara dengan yang lain dan menunjukkan kasus medisnya; untuk menyebarkan
kepada dunia agar menjadi vegetarian. Sangat bagus jika seluruh dunia menjadi
vegetarian.
Tapi untuk mereka yang sakit, mereka harus menjalani
pola makan 100% mentah, agar kesehatan mereka bisa pulih dengan sangat cepat.
Dalam periode ini, saya bisa katakan setiap hari, paling sedikit 50, mungkin 80
orang datang ke sini; dalam beberapa hari, setiap Kamis 100 atau 150 orang
datang ke sini dan mereka mengetahui dirinya mengidap diabetes, encok, rematik,
penyakit vitiligo, segala jenis penyakit, dan sembuh. Bahkan mereka yang
kelebihan bobot, dalam dua bulan, turun 30 kilogram.
Bapak Motevasellani: Sejak
Oktober 1973 saya mulai mengetahui pola makan vegan mentah. Segera setelah saya
membaca buku tersebut, saya memulai pola makan mentah sekitar empat bulan, saya
kehilangan 40 kilogram. Bobot saya 110 kilogram, tepatnya 108 kilogram
sebelumnya. Kemudian saya bertemu Bapak Avanessian. Nyatanya, seperti orang
lain yang melakukan pola makan mentah, saya kira saya bisa kembali ke pola
makan yang dimasak, tapi pengalaman saya membuktikan bahwa jika saya kembali,
gejala-gejala akan kembali. Tentu saja, kelebihan bobot adalah salah satu
kondisi yang bisa disembuhkan dengan pola makan mentah. Hampir semua penyakit
bisa disembuhkan dengan pola makan vegan mentah, termasuk kelebihan bobot. Saya
belum pernah sakit lagi. Sekali atau dua kali saya kena flu, dimana saya
sembuh, dan hingga sekarang saya tidak pernah sakit.
Supreme Master TV: Bapak
Hosseini mengatakan makanan asam membuat tubuh kita tidak seimbang dan mengkonsumsi
buah adalah solusinya.
Maryam Hosseini: Hazrat Ali (Alaihi
Salam) berkata, “Jangan menjadikan perutmu kuburan hewan.” Tidak peduli
penyakit apa yang Anda derita, apakah leukemia, kanker prostat, sklerosis
majemuk, dst, Anda akan sembuh dari semua penyakit ini jika Anda makan
buah-buahan; sebab buah-buahan bersifat alkali. Sementara daging bersifat asam,
produk susu bersifat asam. Roti bersifat asam. Nasi bersifat asam. Anda bisa
mengonsumsi apa pun yang bersifat alkali, bersama dengan buah-buahan. Yakinkan;
lakukan ini selama 10 hari, Anda akan melihat hasilnya.
Bapak Reza Masiha: Atas nama Tuhan, sekarang sekitar 10 bulan saya sudah
mengikuti pola makan vegan mentah. Dulu saya menderita banyak penyakit, tekanan
darah tinggi, penyakit hati dan stroke. Kadar gula darah saya 400. Kemudian
saya punya buku di rumah yang berjudul “Obat-oabatan Maha Tinggi”; saat saya
membaca buku itu, saya temukan ini mungkin menyembuhkan segala penyakit dengan
pola makan buah.
Saya juga belajar dari buku karya Bapak
Avanessian, saya telepon penerbitnya untuk tahu siapa pengarangnya. Mereka
memberikan saya nomor telepon dari lembaga ini. Saya menghubungi mereka dan
sejak hari itu saya memulai pola makan mentah, dan terima kasih Tuhan, saya
terus bertambah baik setiap hari.
Lalu saya belajar Quran, dan saya
temukan mereka merujuk pada buah sebagai makanan surgawi, dan ini juga
mendorong saya meneruskan pola makan saya. Saat saya meninggalkan rumah sakit,
saya menderita stroke, saya harus minum warfarin dan aspirin agar darah saya
encer. Lalu mereka memberi saya obat untuk jantung, tekanan darah, diabetes;
secara bersamaan saya biasa minum tablet (sehari).
Tapi setelah pola makan mentah, saya
hentikan semua obat ini, dan sekarang saya sangat sehat. Setiap saat
teman-teman melihat saya dan mereka melihat saya tersenyum, mereka melihat saya
berubah banyak dan bobot saya juga turun hampir 40 kilogram.
Supreme Master TV: Mojtaba
Tavvakkoli adalah contoh lain bagaimana pilihan kita pada makanan berhubungan
langsung dengan status kesehatan kita.
Bapak Mojtaba Tavvakkoli: Atas nama Tuhan, sekitar 15 tahun yang
lalu saya menderita segala jenis penyakit. Hampir semua dokter menyerah,
khususnya dengan tiga kasus. Saya punya masalah gugup, sehingga bahkan dengan
pil tidur yang paling kuat dan obat penenang saya tidak bisa tidur. Dari malam
hingga pagi saya biasanya jalan keliling, berbicara sendiri. Saya menderita
encok. Empat kali di kaki saya. Dari jari kaki hingga lutut diberi plester.
Segala jenis obat tidak ampuh untuk saya. Saya terbiasa menyuntikkan obat
penenang berat; selama dua jam saya bebas dari rasa sakit, lalu dari malam
hingga fajar saya terbiasa menangis dan berteriak kesakitan.
Kemudian saya kena diabetes Sebelum
makan, gula darah saya 430. Kaki hingga lutut saya mati rasa, tangan hingga
siku saya mati rasa, dan mereka ingin saya masuk rumah sakit dan disuntik
insulin. Saya katakan bahwa saya tidak mau disuntik insulin; sebab ibu saya
meninggal di usia muda karena penyakit ini.
Seorang teman memberi saya sebuah buku
yang ditulis Bapak Avanessian. Saya membaca buku itu dan saya mulai pola makan
vegan mentah 100% dan saya membuang semua obat-obatan pada hari yang sama dan
meneruskan pola makan mentah. Dalam tiga bulan, kesehatan saya pulih seutuhnya,
kadar gula darah saya turun mencapai 109 dan sekarang 14 tahun telah berlalu
dan terima kasih Tuhan, setiap hari saya lebih sehat dan penuh energi dan saya
jauh lebih bahagia. Saya tidak lagi berhubungan dengan dokter dan obat.
Sekarang saya sangat senang dan juga
sekitar dua tahun yang lalu saya mengetahui tentang lembaga ini, saya berterima
kasih kepada Hosseini atas segala usahanya. Sekarang saya makan kismis, kurma,
dan manisan lainnya, namun tidak ada tanda kena diabetes.
Supreme Master TV: Mereka
yang mengikuti pola makan vegan mentah 100% tidak percaya dengan makanan yang
dimasak. Hosseini sekarang menjelaskan kenapa masalahnya.
Maryam Hosseini: Tuhan sebenarnya sudah memasak semuanya,
melalui cahaya Matahari. Jadi, tomat-tomat ini 100% sudah dimasak. Ketimun
sudah dimasak dan semua buah lainnya. Nyatanya dengan memasak, kita sebenarnya
kehilangan semua vitamin, dan ini adalah salah. Beberapa orang bertanya
bagaimana kita bisa terus hidup dengan makanan mentah. Mereka katakan jika
tidak makan daging, dari mana mendapatkan protein? Jika kita tidak minum susu,
dari mana mendapatkan kalsium?
Sementara kami katakan, “Tidak, Tuhan menciptakan
begitu banyak makanan yang melimpah, segalanya, semua buah punya protein,
kalsium, air, besi, semuanya.” Apa alasan untuk hal ini? Karena semua buah ini,
daun-daunan ini penuh vitamin dan tubuh kita perlu vitamin. Dengan cara ini,
vitamin diserap oleh tubuh secara langsung. Setiap orang yang ke sini, kami
katakan bahwa tidak ada paksaan di dalamnya, paling tidak mereka harus mencoba
ini selama beberapa minggu. Selama dua minggu mereka harus menjadi fruitarian
(buahtarian). Ini tidak sulit. Tuhan telah menciptakan semua buah di alam untuk
kita. Pernahkah Anda mendengar bahwa melon atau semangka, atau apel buruk untuk
kita? Saya meminta semua orang di Bumi ini, pertama untuk kepentingan mereka,
kemudian untuk keselamatan planet Bumi kita agar mencoba pola makan ini; paling
sedikit selama dua minggu mencoba pola makan buah-buahan. Yakinlah dengan pola
makan ini, Anda tidak perlu lagi seorang dokter!
Maryam Hosseini: Selama lima tahun menjalani gaya hidup
ini, mengapa saya tidak pernah flu? Kenapa saya tidak pernah sakit? Oleh sebab
itu, pola makan sangat penting.
Supreme Master TV: Diabetes
dianggap tidak bisa sembuh, penyakit kronis menurut ilmu medis, tetapi banyak
pengidap diabetes menemukan bahwa pola makan vegan mentah sangat besar
manfaatnya untuk menyembuhkan kondisi tersebut.
Bapak
Kezem Ya’ghub Pour: Saya
terbiasa menggunakan 60 unit insulin di pagi hari dan 60 unit di malam hari.
Namun, kadar gula saya tidak mau turun. Dan setiap saya melakukan tes kadar
gula, saya selalu sama; yaitu, di sore hari mencapai sekitar 350, 400. Dan
setiap hari, saya harus menggunakan 10 unit insulin dengan teratur dicampur
dengan NPH (Neutral Protamine Hagedorn) dan saya suntik sendiri supaya kadar
gula saya turun. Tetap saja tidak turun dan itu menyusahkan saya. Dokter
mengatakan saya tidak boleh makan kurma dan saya dilarang makan jus wortel.
Saya suka buah anggur dan melon. Orang lain makan anggur dan melon; saya hanya
melihat mereka dengan menyesal. Saya merasa itulah akhirnya; saya tidak akan
pernah makan buah ciptaan Tuhan. Hingga belakangan ini, saya perhatikan bahwa
penglihatan saya sangat jelek. Kaki saya menjadi hitam dan sangat buruk.
Saya datang ke sini dan 4 jam pertama
saya tidak percaya bahwa saya bisa hidup tanpa insulin, tanpa tablet. Ini tidak
bisa terjadi. Jadi saya coba melakukannya dan melihat apa yang terjadi. Itu
tidak lebih buruk. Setiap orang di sini menjalani pola makan mentah. Mereka
semua punya enzim yang sehat, vitamin yang sehat. Jadi saya katakan, “Mari kita
coba dan lihat.” Saya datang ke sini dan pada hari pertama, banyak orang datang
ke sini. Seseorang mengatakan dia punya masalah ginjal, yang lain mengatakan
dia menderita stroke, yang lain menderita kanker, mereka mengatakan bahwa
mereka sembuh. Jadi saya katakan pada diri sendiri mungkin sesuatu akan terjadi
pada saya, saya harus mencoba. Saya tinggal di sini satu hari. Di pagi hari
saya bangun dan mulai makan buah dan buah anggur, dan segala yang saya idamkan.
Saat itu berat saya 125 kg. Minggu lalu saya menimbang badan, saya tidak bisa
percaya, semua keluarga saya tidak percaya. Saya tidak tahu apa yang terjadi.
Minggu sebelumnya, berat saya 125 kilogram, sekarang 115 kilogram.
Supreme Master TV: Di
masa lalu Seyyed Edris Jasmei harus minum segala jenis obat untuk diabetesnya.
Setelah diperkenalkan cara baru untuk makan lewat buku oleh ahli makanan mentah
dari Iran Arshavir Der Avanessian yang berjudul “Raw Foodism (Makan Makanan
Mentah) – Filosofi dari Nutrisi dan Kesehatan” hidupnya berubah sepenuhnya.
Bapak Seyyed Edris
Jasmei: Atas
nama Tuhan, saya Seyyed Edris Jasmei. Sejak Tahun Baru Persia, karena terlalu
banyak buang air kecil, saya harus minum banyak sehingga ibu saya membawa saya
ke dokter. Dokter mengatakan saya harus segera melakukan beberapa pemeriksaan.
Setelah pemeriksaan, dokter melihat kadar gula darah saya dan mengatakan kadar
gula saya mencapai 800. Dokter mengatakan dia meragukan hasil tes gula darah
saya dan meminta tes ulang. Saya melakukan tes kedua, dan mereka menemukan
hasil yang sangat tinggi. Semenjak itu, dokter menyarankan agar saya segera ke
rumah sakit. Saya pergi ke rumah sakit selama seminggu. Pada saat itu, saya
menginjeksi insulin; di pagi hari, tiga unit insulin yang teratur, dan tujuh
unit NPH (Neutral Protamine Hagedorn), dan di malam hari dua unit secara
teratur, dan empat unit NPH. Tetapi setelah mempelajari buku Bapak Avanessian
dan menjalani pola makan vegan mentah, saya mulai menyembuhkan penyakit ini dan
bertahan, dan sekarang saya sehat.
Setiap pagi saat baru bangun, saya makan
buah berair atau minum jus buah, seperti jus jeruk atau jus apel. Kami siapkan
jus sendiri di rumah; saya minum jus, khususnya buah berair. Untuk makan siang,
saya makan buah dan salad. Di malam hari, saya juga makan buah dan salad.
Tingkat energi saya berlipat ganda.
Hasan Zadeh: Saya Hasan Zadeh,
belajar pola makan mentah dari salah satu teman saya yang mengidap kanker
lambung. Dia bekerja di kantor kami dan para dokter sudah menyerah dengan
penyakitnya.
Setelah beberapa operasi, dia sedikit
pulih, dan setelah kemoterapi, saya melihatnya dan bersyukur kepada Tuhan, dia
agak baik. Saya terkejut; saya menanyakan caranya. Dia katakan bahwa dia
belajar sebuah metode dan mengubah pola makan sepenuhnya dan beruntung meskipun
kenyataannya beberapa bulan sebelumnya mereka telah menyerah dengan sakitnya,
sekarang dia lebih baik. Dan ini bertepatan dengan awal penyakit saya sendiri,
tekanan darah, gula darah, dan keadaan lainnya.
Dia bertanya apa saya mau mencoba pola
makan mentah. Saya mengikuti pola baru itu sekitar 10%, 0% waktu itu, tetapi
saya tidak melakukannya dengan serius hingga kondisi saya bertambah buruk.
Selain gula darah dan tekanan darah,
saya mulai bermasalah dengan sendi punggung saya, alergi, dan yang paling
buruk, PSA (Prostate Specific Antigen) saya meningkat, sebagai tanda adanya
kanker prostat, yang merupakan keturunan dalam keluarga saya, baik dari
keluarga ayah saya maupun pria dari keluarga ibu saya.
Ini sangat buruk hingga pada bulan Juli
008, PSA saya mencapai 8,1 dan dokter mengatakan saya harus melakukan biopsi,
kondisi saya dalam bahaya. Mulai hari itu, saya memutuskan memulai pola makan
mentah dengan serius, dan saya memutuskan untuk menghentikan kecerobohan dan
kemalasan saya dan mulai pola makan mentah baru ini.
Dalam bulan kedua, saya memperhatikan
PSA saya mencapai 7,1. Bulan berikutnya, mencapai 6,1. Saya tidak melakukan tes
lagi. Dalam dua bulan ini, gula darah saya, dimana paling sedikit harus minum
dua tablet metformin sehari sebelum turun mencapai tingkat normal.
Dulu tekanan darah saya selalu tinggi
sehingga itu saya harus selalu minum obat, tapi sekarang benar-benar sembuh.
Keadaannya jauh lebih baik. Dulu saya menderita sakit pada punggung dan pada
tahun 2004 dan 2006 saya diopname selama satu bulan. Sakit pada sendi punggung
benar-benar sembuh. Alergi saya sepanjang tahun, dan sejumlah penyakit lainnya,
misalnya, selama beberapa bulan saya bersin, ingusan, dan lain-lain, semuanya
sembuh.
Saya pikir Tuhan banyak membantu saya,
sehingga saya belajar pola makan baru ini. Tentu merupakan berkat dari Tuhan
bila kita belajar metode ini dan kemudian bisa mempromosikan kepada orang-orang
yang sakit agar mereka menjalani metode ini. Jadi saya menyarankan orang-orang
sebaiknya beralih ke makanan alami, dan makanan alami terbaik adalah vegan
mentah.

Supreme Master TV: Makanan
vegan mentah secara signifikan memperkuat sistem kekebalan kita. Nyatanya,
beberapa orang tidak pernah sakit setelah beralih pada pola makan vegan mentah.
Pria Vegan Mentah – Iran: Saya
menjadi vegetarian saat berusia16, dan sejak berusia 18, saya mulai mengetahui
pola makan vegan mentah. Saya meneruskan pola makan vegetarian mentah hingga
sekarang saya berusia 35 tahun. Selama waktu ini, tentu saja, alasan saya
menjadi vegetarian mentah bukan karena saya mencoba mendapatkan kesembuhan.
Alasannya semata-mata karena welas asih terhadap hewan; saya pikir kita
seharusnya tidak membunuh dan memakan hewan.
Dan karena Tuhan menciptakan begitu
banyak buah, sayur dan tumbuhan tersedia untuk kita makan, saya memutuskan
berhenti makan daging. Kemudian pola makan ini juga bagus untuk kesehatan saya,
jadi saya menjalani vegan mentah yang terdiri dari buah-buahan, sayur,
biji-bijian, dst dan selama ini saya menjadi sangat sehat, bahagia dan kuat.
Selama 16 tahun ini saya menjalani pola
makan vegan mentah, saya tidak pernah sakit, bahkan tak pernah sekalipun kena
flu; saya berharap keluarga saya ada di sini. Mereka pasti membenarkan dan
tidak pernah sekalipun saya mengunjungi dokter. Saya tidak pernah menjalani
pengobatan dan kesehatan saya tetap sangat bagus.
Supreme Master TV: Pola makan vegan mentah berarti pola makan tanpa
susu. Kenapa paling baik menghindari produk susu?
Maryam Hosseini: Bila kita meminta
orang lain untuk tidak menggunakan susu, mereka katakan, “Dari mana kita
mendapat kalsium?” Bila kita katakan bahwa susu menyebabkan kerapuhan tulang,
mereka katakan bahwa dokter yang menyarankan minum susu. Susu benar-benar
menyebabkan kerapuhan tulang. Setelah kita lahir, selama dua tahun, kita perlu
minum susu. Semua makhluk di atas planet harus minum susu ibunya.
Bapak Ababs Hasan Zadeh: dan
semua makhluk di planet Bumi kecuali manusia, tidak memasak makanannya. Jadi,
coba lihat gajah yang besar, unta besar, jerapah, dan semua hewan lainnya,
mereka hanya punya satu jenis makanan. Semenjak manusia mulai makan segalanya,
segala jenis makanan, mereka mulai menderita segala jenis penyakit.
Maryam Hosseini: Jadi saya mendorong Anda makan makanan
alami, ada begitu banyak buah yang diciptakan Tuhan di Alam, dengan banyak
vitamin. Anda tidak perlu mencari di tempat lain untuk mendapat vitamin.
Yakinlah pada hal ini, cobalah; Anda pasti akan mendapat hasilnya.
Untuk
detail lebih lanjut tentang Lembaga Nutrisi Alami silahkan hubungi:rawfoodiran@yahoo.com
 
 
 
Makanan mentah atau makanan kehidupan mengandung
enzim-enzim kehidupan yang akan hancur ketika diproses atau dimasak. Semua
enzim kehidupan itu secara lengkap berfungsi sebagai katalisator pada proses
pencernaan. Karena itu, bila kita banyak makanan olahan atau yang sudah dimasak
maka tubuh akan mencari enzim kehidupan tersebut ke dalam jaringan tubuh kita. Tubuh
akan menghabiskan begitu banyak energi dalam proses pencarian tersebut. Setelah
itu tubuh juga masih berjuang memproduksinya kembali sehingga tentu saja akan menguras
banyak energi lagi. Tak heranlah bila setelah itu, kita justru menjadi kecapaian,
mengantuk, cepat menjadi stres, cepat menjadi tua dan mengalami berbagai
penyakit.
 
Dan tidak hanya itu, makanan olahan atau makanan
yang diproses justru menciptakan berbagai racun bagi tubuh dan menjadi sulit
dicerna. Hanya saja, karena efek racunnya tidak langsung kentara membuat tubuh
sakit maka banyak orang yang beranggapan bahwa makan makanan olahan masih
oke-oke saja. Mereka menyanggah, “Buktinya saya tidak apa-apa habis makan
makanan kalengan, habis makan sayur yang dimasak”, ” Mereka yang makan ikan toh
juga bisa pintar tidak mengalami gangguan otak “ dst dst...Mereka tidak pernah
tahu dan sadar bahwa hampir semua penyakit yang terjadi adalah akibat pola
makan mereka. Mereka tidak sadar bahwa tanda-tanda seperti “sulit tidur,
gampang lelah, ngilu persendian, pendengaran terganggu, sering pusing dan
pening, batuk pilek tak kunjung sembuh, sering mengalami flu, rematik, kulit
kering atau justru terlalu berminyak, rambut rontok, rambut berminyak, pucat,
perut besar, gemuk, dst.dst. dst” sudah merupakan tanda bahwa mereka telah
mengakumulasikan berbagai sumber penyakit ke dalam tubuhnya yang siap meledak
kapan saja begitu timbul pemicunya. Tetapi anehnya, walaupun sudah sakitpun,
misalnya : kanker, stroke, diabetes, tekanan darah tinggi, rematik, kelainan
jantung bahkan juga obesitas dst..,  banyak
orang yang hanya pergi mencari obat tanpa berupaya mencari penyebab penyakitnya
timbul dan apalagi mengubah pola makannya yang sudah-sudah.
 
Yang
dimaksud dengan makanan mentah tidak termasuk daging, telur, ikan atau susu
mentah. Bahkan, ahli matematika, Phytagoras, melarang para muridnya untuk makan produk hewani karena untuk mendapatkan produk
hewani diperlukan proses yang sangat-sangat panjang. Produk hewani tidak
memiliki lagi segala jenis nutrisi dan energi alami yang diperlukan manusia,
dan yang tersisa adalah protein yang sulit diserap tubuh yang justru: 
- membuat
organ-organ bengkak serta meradang 
- membuat
sel-sel tumbuh secara tidak normal 
- mengakumulasikan
berbagai residu dan hal-hal lain yang justru  
  meracuni tubuh secara terus menerus. 
 
Berbeda
dengan tanaman yang mengubah energi matahari menjadi materi, hewan mengubah
materi menjadi energi. Kita tidak akan mendapatkan energi apa-apa lagi dari
produk hewani, karena yang tersisa adalah berbagai materi yang tidak berguna
dan bahkan justru merusak keadaan tubuh kita.
  
-- 
Makanan mentah atau makanan kehidupan atau living food adalah makanan yang masih mengandung berbagai enzim kehidupan (berasal dari energi matahari melalui proses fotosintesa) dan yang tidak dipanaskan di atas 45 derajat Celsius. Daging, telur, ikan dan susu mentah tidak termasuk ke dalam golongan makanan kehidupan karena mereka tidak lagi mengandung enzim kehidupan.
 
You received this message because you are subscribed to the Google
Groups "Segar Bugar Sepanjang Masa Tanpa Obat & Tanpa Suplemen" group.
To post to this group, send email to
segarbugarsepanjangmasa@googlegroups.com
To unsubscribe from this group, send email to
segarbugarsepanjangmasa+unsubscribe@googlegroups.com
For more options, visit this group at
http://groups.google.com/group/segarbugarsepanjangmasa?hl=en?hl=en

Tidak ada komentar:

Posting Komentar